Dalam aksi tersebut mereka meminta agar penegak hukum di Malang untuk segera bertindak menuntaskan kasus korupsi di wilayah Malang raya.
Dalam momen hari anti korupsi ini mereka membawa sejumlah tuntutan yang harus segera diselesaikan, diantaranya penyelesaian kasus korpusi pengadaan lahan Universitas Islam Negeri Maliki Malang dan juga kasus korupsi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Malang.
“Kami meminta kepada KEJARI untuk membuka data kasus korupsi yang saat ini sedang diproses, karena hingga setahun terakhir pihak Kejari Kota Malang tidak pernah mempublikasi laporan terkait penyelidikan atau kasus yang sedang ditangani sehingga masyarakat tahu sampai sejauh mana penyelesaian kasus tersebut,” ujar Mustaqim (warga).
